Eramuslim.com – Kepolisian merilis enam titik lokasi rawan begal motor di Kota Bogor. Guna menghindari jatuhnya korban, polisi akan mengintensifkan operasi pengamanan dan patroli di wilayah tersebut. “Ada enam titik di wilayah hukum kita yang dijadikan prioritas pengamanan, pengawasan dan patroli. Titik-titik ini merupakan wilayah perbatasan dengan Kabupaten Bogor,” kata Kepala Bagian Operasi Polres Bogor Kota, Kompol Sahroni di Bogor, Jawa Barat, Sabtu (28/2), seperti dilansir Antara.
Ada enam titik prioritas yang perlu diwaspadai warga, yakni Kecamatan Tanah Sareal tepatnya di Cijambu dan Salabenda berbatasan dengan Kemang Parung, Kecamatan Bogor Barat di wilayah Bubulak yang berbatasan dengan Laladon wilayah Kabupaten Bogor.
Sedangkan di Bogor Utara berlokasi di Perumahan MB Katulampa dan Cimahpar, kemudian Bogor Selatan tepatnya di Jalan Tentara Pelajar, Pamoyanan.
“Enam lokasi ini menjadi prioritas kita melakukan patroli silang maupun razia. Ini lokasi perbatasan dengan wilayah luar Kota Bogor,” papar Sahroni.
Menurut Sahroni, upaya antisipasi kejahatan pencurian kendaraan bermotor dengan kekerasan atau begal telah dilakukan oleh jajaran Polres Bogor beserta Polsek di enam kecamatan yang ada dengan melakukan patroli dan razia. Patroli gabungan sudah dilakukan sejak Kamis (26/2), disusul razia serentak di enam Polsek Jumat (27/2) lalu.
“Sejumlah kendaraan yang tidak dilengkapi surat-surat resmi serta tidak memenuhi standar keselamatan kita beri tindakan langsung, tujuannya untuk mempersempit ruang gerak pelaku kejahatan,” lanjutnya.
Sahroni mengatakan upaya preventif dan preemtif tersebut akan terus dilakukan sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
“Kita ingin mengimbangkan upaya preventif dan preemtif yang dilakukan jajaran di luar wilayah kita. Jangan sampai kita lengah sehingga gerak pelaku menuju ke wilayah Kota Bogor. Kita perketat pengawasan dan pengamanan,” katanya.
Sahroni mengatakan selain menyiagakan pengamanan pihaknya juga mengajak peran serta masyarakat untuk menjadi polisi bagi diri sendiri dengan meningkatkan kewaspadaan terhadap aksi kejahatan. Ajakan itu disampaikan melalui TMC Polres Bogor Kota, dan media sosial lainnya. Imbauan itu meminta warga agar waspada saat melintas di jalur-jalur yang sepi.
“Jika perlu cari teman saat melintasi jalan sepi jangan sampai melintas seorang diri,” katanya.
Imbauan lainnya bagi masyarakat yang apabila saat berkendaraan merasa ada yang mengikuti segera meningkatkan kecepatan kendaraan, serta berhenti di tempat yang ramai untuk meminta perlindungan.
“Atau jika ada kantor polisi terdekat segera melaporkan dan minta perlindungan,” katanya.
Warga juga diminta untuk menghindari pulang larut malam karena jam aksi begal biasanya terjadi pada 02.00 WIB hingga 05.00 WIB.
“Tidak hanya begal waspadai juga pencurian kendaraan bermotor jam rawannya pada pukul 09.00 WIB sampai 12.00 WIB,” katanya.(rz)