Ini 5 Pernyataan Muhammad Kece yang Hina Islam

Eramuslim.com – Pernyataan Muhammad Kece, seorang YouTuber dengan nama kanal Muhammad Kece, viral di media sosial. Bagaimana tidak, dalam ceramahnya itu, ia dianggap melontarkan kata-kata yang dinilai melecehkan Nabi Muhammad dan menistakan agama Islam.

Ini 5 Pernyataan Muhammad Kece yang Hina Islam

Sudah ada sejak Juli 2020 lalu, akun YouTube Muhammad Kece itu berisi ceramah-ceramah yang dilakukannya. Namun, ceramah tersebut terus menuai kontroversi dan dianggap telah menimbulkan provokasi.

Akibat ujaran mengandung SARA yang dilontarkannya di dalam ceramahnya itu, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pun akan melaporkan Muhammad Kece ke polisi.

Menurut Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBNU Helmy Faishal Zaini, laporan kepada aparat penegak hukum akan disampaikan langsung melalui Lembaga Penyuluhan dan Bantuan Hukum Nahdlatul Ulama (LPBH NU).

“Bahkan saya sudah berkomunikasi dengan teman-teman di LPBH NU mereka juga akan menyampaikan laporan kepada kepolisian atas dugaan hate speech atau ujaran kebencian dari saudara Kece ini,”  ujar Helmy di Kabar Petang tvOne, Minggu, 22 Agustus 2021.

Berikut ini VIVA rangkum deretan pernyataan Muhammad Kece dalam video ceramah di YouTube miliknya yang menuai kontroversi dan dianggap menghina agama Islam.

1. Menyebut Nabi Muhammad SAW pengikut jin

Salah satu pernyataannya yang termuat dalam video terbaru Muhammad Kece dianggap melecehkan Nabi Muhammad SAW. Pasalnya, ia mengatakan bahwa Nabi Muhammad merupakan seorang pengikut jin.

“Karena memang Muhammad bin Abdullah ini pengikut jin,” demikian yang disebutkan YouTuber Muhammad Kece dalam video ceramah berjudul Kitab Kuning Membingungkan yang diunggah pada 19 Agustus 2021 lalu.

2. Mengatakan bahwa Kitab Kuning menyesatkan

Dalam video yang sama, Muhammad Kece juga mengatakan bahwa Kitab Kuning yang diajarkan di pondok pesantren menyesatkan dan dapat menimbulkan paham radikal. Bahkan ia menyebut ajaran Islam dan Nabi Muhammad SAW tidak benar, sehingga harus ditinggalkan.

“Kitab Kuning karangan manusia, rangkaian cerita dalam kitab ini cerita manusia yang dirangkai manusia untuk bisnis menghasilkan uang. Ini politik. Ajaran Islam ajaran politik,” katanya.