Indonesia Harus Waspadai Investasi Cina Timbulkan Debt Trap

Bagi Indonesia, ia mengatakan, keberanian dapat dilakukan untuk menegosiasi jangka waktu pembayaran utang. “Jangka waktu pembayaran tersebut sebenarnya bisa dinegosiasi sehingga kita tidak terkena debt trap,” ujarnya.

Kemudian, pemerintah juga harus pandai mengarahkan investasi Cina ke sektor-sektor yang dapat menguntungkan bagi kita atau dapat kita ekspor ulang seperti pertanian. “Cina juga lagi gencar di sektor Islamic Finance. Ini bisa menjadi peluang bagi Indonesia,” katanya.

Direktur Eksekutif INDEF Tauhid Ahmad menambahkan, adanya dominasi Cina dalam ekonomi Indonesia, baik dari sisi investasi dan perdagangan sulit untuk ditolak. Namun sepanjang itu menguntungkan bagi Indonesia diperbolehkan.

“Apabila misalnya investasi yang dilakukan hanya untuk pasar Indonesia, maka itu yang unfair atau tidak adil, sehingga perlu didorong investasi pada industri yang berorientasi ekspor,” kata Tauhid.

Sementara dari perdagangan, jika Indonesia tidak bisa surplus maka ini akan menkhawatirkan ekonomi Indonesia. Dengan demikian, ia mengatakan, dominasi Cina bagi ekonomi kita memang bisa dianggap berlebihan. [rol]


AKAN TERBIT… HOLLYWOOD UNDERCOVER, Eramuslim Edisi 3 Revisi. Mengurai gurita rahasia Zionisme dibalik tirai produksi Film2 Hollywood. Akan terbit insyaAllah ditanggal 25 Mei 2019. Harga PreOrder Rp 85.000/eks (belum tmsk ongkir) Pemesanan ke WA/SMS di 085811922988 dengan menyebutkan Nama pemesan, dan alamat kirimnya, agar kami bisa tawarkan. Pesan sgera agar kami catatkan pemesanannya… Wassalamu alaikum wr wb