Berikutnya, Kyai Ahmad Nadif memaparkan bahwa manusia telah menerima amanah agung dari Allah Subhanahu wa Ta’ala, yang mana amanah tersebut pernah ditawarkan kepada langit, bumi, dan gunung-gunung, akan tetapi semuanya menolak.
“Amanah agung ini adalah amanah untuk mengelola dunia dengan hukum-hukum Allah Subhanahu wa Ta’ala,” tukasnya.
Dia pun berpesan agar para ulama mengingatkan umat untuk tidak memilih pemimpin yang tidak amanah, dan tidak becus mengelola negara.
Menurutnya, teror bom beberapa waktu yang lalu menunjukkan dengan jelas bahwa penguasa tak becus memberikan rasa aman kepada rakyatnya, tak mampu mengayomi rakyatnya. Menaikkan harga BBM seenaknya tak merasakan bagaimana kesulitan rakyat untuk hidup layak, menurunnya rupiyah terhadap dolar Amerika menambah pedih penderitaan rakyat.
“Umat harus memilih pemimpin yang amanah dan memiliki kafaah, agar negeri ini menjadi baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur. Rakyat sejahtera, aman tenteram dalam naungan khilafah,” tutupnya.
Acara berlangsung khidmat hingga akhirnya ditutup dengan doa oleh Kyai Muhammad Quthub Amrullah. (swa)