Eramuslim.com – Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri rupanya saat ini terkena virus, namanya “Virus Ahokers”. Virus ini diketahui diidap seorang pejabat ataupun tokoh nasional yang sering berucap tanpa dipikir dahulu akibatnya.
Demikian Darwis menamakan salah satu kebiasaan Ahok yang selalu bicara dahulu baru kemudian dipikir. “Kalau dulu ada istilahnya “Kibata” (Kipas (pukul -red) dulu baru tanya), nah seperti itulah virus ahokers,” ujarnya sambil tertawa.
Megawati rupanya bermaksud menyanjung Ahok sekaligus bermaksud jika Ahok alias Basuki Tjahaja Purnama, Bakal Calon Gubernur yang didukung partainya, adalah putra asli asal Bangka Belitung.
“Kalau Ahok mulutnya tak begitu, dia bukan orang Bangka,” tuduh Megawati, yang seakan-akan, ingin mengatakan jika warga masyarakat di Propinsi Bangka Belitung memang adatnya seperti Ahok, suka berbicara semau mereka. Megawati seakan ingin mengatakan jika ucapan Ahok yang menista ayat Al Quran, juga merupakan kebiasaan warga Provinsi penghasil timah tersebut.
Rupanya hal ini menjadikan Megawati dianggap tidak pantas disebut sebagai salah satu Ketua Umum partai besar seperti PDIP. Apalagi Megawati dikenal sebagai anak dari Proklamator Soekarno, yang memiliki keahlian sebagai seorang orator ulung, yang diakui pemimpin dunia akan kehebatannya berbicara.
“Pantasnya dimana ? Sampai menuduh jika orang Bangka (Belitung) suka mengejek dan menista sesuatu, apalagi sampai menista isi kitab suci Al Quran,” ujar Darwis, yang ikut merasa terhina sebagai orang daerah. Darwis walaupun sebagai putra asal Maluku Utara, namun menurutnya kali ini Megawati sudah mengucapkan hal yang tidak pantas untuk dikatakan.
Bahkan netizen juga ikut angkat bicara, dan menyayangkan jika seorang Megawati bisa berbicara sedemikian rupa. Berikut postingan para netizen yang dimuat oleh pembawaberita.com.
“Bu MEGAWATI jgn ikut terjebak SARA menganggap semua orang Bangka KASAR kaya Basuki. Kasar itu karakter individu jgn bawa2 suku!” Tulis akun milik pengarang novel terkenal @ZaraZettiraZR
“@ZaraZettiraZR btul mbak, sy pernah punya tambang timah disana ! Masyarakat santun n bersahabat,” dari akun @Dicki46458038, salah satu pengusaha tambang yang pernah berkiprah di Babel.
“Kalau Pak Ahok mulutnya enggak begitu dia bukan orang Bangka,” kata Megawati | bahaya determinisme budaya, emang orang Bangka gitu semua?” Tulis salah satu tokoh muda Betawi, JJ Rijal melalui akunnya @jjrizal.
“@jjrizal Orang belitung tak ada yg kasar.. contoh nya prof yusril kasar gak dia ? yg kasar cuma preman pasar disana..” balas akun @Debu_Independen atas postingan @jjrizal.
“Bang @JJRizal, ahok itu orang belitung. Bangka dan belitung itu berbeda. Walaupun 1 propinsi. Malu saya orang bangka di samain ahok,” ucap @alldiekurnia.(ts/pb)