eramuslim.com – Sebuah video yang memperlihatkan penemuan bayi dalam tas ransel viral di media sosial dan menghebohkan publik.
Dalam video itu, tampak sejumlah warga awalnya menemukan sebuah tas ransel berwarna hitam di pinggir jalan dekat rerumputan.
Saat warga membuka isi tas ransel tersebut, mereka menemukan sesosok bayi yang diselimuti selimut berwarna pink. Warga pun sontak menangis histeris melihat hal itu.
“Ya Allah. Ya Allah,” kata warga sambil menangis histeris melihat sosok bayi tersebut, dikutip terkini dari unggahan video akun X @dhemit_is_back, Rabu, 16 Oktober 2024.
Berdasarkan informasi dari keterangan video itu, disebutkan bahwa peristiwa penemuan bayi itu terjadi pada Selasa, 15 Oktober 2024, di Desa Selacau, Kecamatan Batubajar, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
“Warga Selacau Batujajar Kabupaten Bandung Barat digegerkan dengan penemuan bayi di dalam tas (15/10/2024),” demikian keterangan video itu.
“Cat Warrior be like: Binatang dan iblis minder lihat kelakuan ortu bayi ini,” sambungnya.
Terpisah, Kasi Humas Polres Cimahi Iptu Gofur Supangkat mengaku telah menerima laporan terkait penemuan bayi tersebut.
“Polsek Batujajar terima laporan penemuan bayi yang ada di dalam tas ransel hitam, kemarin sekitar pukul 17.30 WIB. Anggota langsung mengecek ke TKP,” kata Gofur kepada wartawan, Rabu, 16 Oktober 2024.
Pihaknya pun mengungkapkan kronologi penemuan bayi tersebut. Menurut saksi mata, penemuan bayi itu berawal saat saksi mendengar ada suara motor berhenti di depan rumahnya.
Saksi itu mengira pengendara motor yang berhenti tersebut adalah kurir paket.
“Tapi pas keluar dia menemukan ada tas ransel disimpan di depan rumahnya. Kagetnya lagi ada suara tangisan bayi. Dia akhirnya membuka tas tersebut dan betul di dalamnya ada sesosok bayi,” ungkap Gofur.
Saat ditemukan, kondisi bayi tersebut dalam keadaan sehat dan sudah bersih tanpa ada ari-ari di perutnya.
Saat ini, kata Gofur, bayi itu sudah dibawa ke puskesmas setempat untuk diperiksa kondisi kesehatannya. Selain itu, pihaknya juga sudah melakukan olah tempat kejadian perkara dan memeriksa sejumlah saksi.
“Sudah dibawa ke Puskesmas dan ditangani di sana untuk pemeriksaan kondisi kesehatan bayi. Kami juga sudah melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala TU Puskesmas Batujajar Evi Vilianti mengungkapkan bahwa kondisi bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut saat ini dalam keadaan sehat.
“Alhamdulillah bayinya sehat. Jenis kelaminnya laki-laki. Lahirnya cukup bulan ya, dengan berat badan 3.500 gram dan panjangnya 50 sentimeter,” ujar Evi.
Ia juga mengatakan, kemungkinan bayi itu baru dilahirkan 2-3 hari, dan dengan bantuan petugas kesehatan.
“Kemungkinan lahir dibantu petugas kesehatan. Kalau dari usia, kemungkinan usia 2 sampai 3 hari ya,” ujarnya.
Rencananya, bayi tersebut akan dibawa oleh Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bandung Barat ke rumah aman.
“Mau dibawa ke rumah aman sama Dinsos KBB,” ujarnya.
(Sumber: Terkini)
