Hayono Isman: Hargai Keinginan Menpora Berangkat ke Libanon

Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Hayono Isman menghargai keinginan Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Adhyaksa Dault untuk berangkat kedaerah konflik di Timur Tengah, namun sebaiknya kepergian itu tersebut mendapat rekomendasi dari Presiden SBY dan dikonsultasikan terlebih dahulu kepada Menteri Luar Negeri.

"Ada baiknya sebelum ke sana Menpora mendapat izin dari Presiden dan berkonsultasi dulu dengan Departemen Luar Negeri, saya mendukung semangatnya sebagi menteri yang menangani kepemudaan," ujarnya pada wartawan di Gedung PP Muhammadiyah, Jakarta, Kamis (10/8).

Menurutnya, pernyataan spontan yang keluar dari Menpora saat menerima delegasi FPI saat melakukan aksi bisa dipahami, namun sebagi pejabat pemerintah alangkah baik dapat lebih berhati-hati dalam mengeluarkan pernyataan.

Mengenai anggapan Menpora tengah mencari sensasi mengeluarkan pernyataan itu, Hayono menganggap sikap spontan itu tidak berlebihan dapat dilakukan oleh siapa saja, sebab saat ini AS dan Israel sudah keterlaluan melakukan agresi militer baik di Libanon maupun di Palestina.

"Sudah sepatutnya kita semua bukan hanya Menpora, untuk mengingatkan pemimpin AS agar lebih mendukung proses perdamaian di Timur Tengah, bukan malah memberikan dukungannya," tandas Ketua Umum Kosgoro.

Ia menilai, Presiden Bush adalah tipikal orang yang suka perang atau war hungry, karena itu dirinya berharap warga AS bisa memilih Presiden yang lebih bijaksana dan mencintai perdamaian.(novel)