- Menunaikan sholat isyraq
Pahala sholat isyraq yang seperti haji dan umroh disebutkan dalam hadits riwayat Imam Tirmidzi yang dinarasikan dari Anas bin Malik
قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم ” مَنْ صَلَّى الْغَدَاةَ فِي جَمَاعَةٍ ثُمَّ قَعَدَ يَذْكُرُ اللَّهَ حَتَّى تَطْلُعَ الشَّمْسُ ثُمَّ صَلَّى رَكْعَتَيْنِ كَانَتْ لَهُ كَأَجْرِ حَجَّةٍ وَعُمْرَةٍ ” . قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم ” تَامَّةٍ تَامَّةٍ تَامَّةٍ ”
Artinya: Rasulullah SAW bersabda, “Siapa saja yang melaksanakan shalat shubuh secara berjama’ah lalu ia duduk sambil berdzikir pada Allah SWT hingga matahari terbit, kemudian ia melaksanakan shalat dua raka’at, maka ia seperti memperoleh pahala haji dan umroh.” Beliau pun bersabda, “Pahala yang sempurna, sempurna dan sempurna.” (HR Tirmidzi).
Sholat Isyraq adalah ibadah sholat sunnah di awal waktu dhuha yang biasanya 15 menit setelah matahari terbit. Ibadah diawali sholat subuh berjamaah yang dilanjutkan dzikir atau melakukan kegiatan bermanfaat lain, hingga matahari dikatakan berada di posisi setinggi tombak.
- Pergi ke majelis ilmu di masjid
Pergi ke masjid untuk berbagi atau mendapatkan ilmu ternyata juga bisa memperoleh pahala setara haji yang sempurna.
مَنْ غَدَا إِلَى الْمَسْجِدِ لا يُرِيدُ إِلا أَنْ يَتَعَلَّمَ خَيْرًا أَوْ يُعَلِّمَهُ، كَانَ لَهُ كَأَجْرِ حَاجٍّ تَامًّا حَجَّتُهُ
Artinya: “Siapa saja yang berangkat ke masjid dengan tujuan belajar kebaikan atau mengajarkan kebaikan, maka dia akan mendapatkan pahala haji yang sempurna hajinya.” (Disebutkan dalam hadits riwayat Thabrani di Kitab Al-Mu’jam Al-Kabir).