Eramuslim.com – Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Syihab kembali mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menegakkan hukum dan tidak kalah dengan koruptor.
“KPK tidak boleh kalah dengan Korupsi … !!!” tegas Habib Rizieq di akun Twitter @syihabrizieq. Seperti tertulis dalam poster yang disematkan di @syihabrizieq, Habib Rizieq meminta KPK harus tuntaskan korupsi Reklamasi Teluk Jakarta.
Khusus untuk kasus Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Habib Rizieq meminta Presiden Joko Widodo tidak menjadi pelindung Ahok.
“Jokowi Pelindung Koruptor???,” tanya @syihabrizieq. Habib Rizieq menyertakan poster yang membeberkan indikasi bahwa Presiden Jokowi menjadi pelindung Ahok.
“Tanggal 12 April 2016, Ahok dipanggil KPK, lalu tanggal 8 April 2016 Ahok segera lapor presiden, dan tgl 14 April Presiden panggil BPK. Ahok sering sesumbar bahwa presiden adalah Backingnya. Dan Sekpri Ahok, Sunny Tanuwidjaya, menyatakan secara terbuka bahwa para pengusaha sering dan senang bertemu Ahok, karena Ahok dekat dengan Presiden. Ini Semua menjadi indikasi kuat bahwa Presiden adalah pelindung Ahok, sehingga KPK jadi melempem dan sontoloyo,” demikian tulis Habib Rizieq.(ts/intelijen)