Menjelang kedatangan Bush di Bogor, sejak pagi hingga siang hari massa terus berdatangan dari berbagai kelompok masyarakat dan ormas Islam dari kawasan Jabodetabek, serta daerah lain di kawasan Bogor.
Sekitar lima ribuan orang yang tergabung dalam Forum Umat Islam berkumpul dikawasan Warung Jambu, Bogor. Gabungan ormas Islam ini akan bergerak ke arah Bogor untuk menyampaikan aspirasi penolakan atas kedatangan Presiden AS, George W. Bush
Setelah menjalankan sholat Dzuhur, massa mulai melakukan long march pada pukul 13.00 dari Warung Jambu ke Istana Bogor melalui Jalan Padjajaran, sambil berjalan mereka terus mengumandangkan yel-yel penolakan serta membagikan selebaran berisi ajakan ikut serta dalam aksi damai.
Sekjen FUI M. Al-Khaththath menyatakan, setelah berhasil mengempung Istana Negara dan menyampaikan mosi tidak percaya kepada Presiden SBY kemarin, Ia bersama dengan peserta lainnya bersemangat untuk terus menyampaikan aspirasi umat Islam, bahkan sejak tadi malam sudah menyiapkan berbagai strategi jitu, salah satunya memberikan informasi jalur alternatif masuk Bogor kepada para peserta yang akan berdemo.
Ia juga menghimbau kepada seluruh peserta aksi agar mewaspadai para penyusup dan senantiasa banyak berdzikir, berdoa, serta membaca doa qunut nazila.
"Jangan lupa banyak berdzikir, berdoa, dan baca qunut nazila, untuk kebinasaan dajjal Bush dan tentaranya, Allahuakbar," ujarnya di Bogor, Jawa Barat, Senin (20/11).
Dalam aksi tersebut mereka membawa baliho berukuran 8×3 meter yang diusung oleh 9 orang, baliho itu bertuliskan "Aksi Nasional Tolak Bush", yang dilengkapi dengan gambar Bush dan dibagian bawahnya bertuliskan "Wanted Dead or Alive."
Sementara itu kurang lebih 200 mahasiswa Universitas Indonesia dari 12 fakultas yang tergabung dalam Dakwah Kampus UI, Senin (20/11) siang ini berkumpul di Masjid Ukhuwah Islamiyah Kampus UI Depok, Jawa Barat.
Mereka baru mempersiapkan keberangkatan menuju Kota Bogor untuk melakukan unjuk rasa menolak kedatangan Presiden Bush. Tempat tujuan yang akan mereka datangi adalah Masjid Raya Bogor dan Tugu Kujang Bogor.
Di sana, mahasiswa Universitas Indonesia ini akan bergabung dengan massa mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Jabotabek dalam rangka menentang kedatangan Presiden Bush. (novel)
