Massa Front Pembela Islam dan Forum Umat Islam mendesak pihak manajemen Hotel Grand Hyatt untuk membatalkan reservasi para kontestan Miss World 2013 yang akan menginap di sana. Ini menyusul aksi unjuk rasa menolak kontes Miss World yang diselenggarakan di Bali.
Sekretaris Jenderal FUI, Muhammad Al Khattath mengklaim, tuntutan mereka dipenuhi oleh pimpinan Hyatt untuk membatalkan pemesanan kamar bagi para kontestan.
“Direktur Hyatt telah menyatakan bahwa reservasi peserta Miss World untuk tanggal 14-29 September 2013 dibatalkan,” kata dia, di Bundaran Hotel Indonesia, Sabtu 14 September 2013.
Menurut Al Khattath, pihak hotel berjanji akan mengirimkan pembatalan reservasi rombongan Miss World itu , Minggu 15 September 2013 melalui fax kepada panitia di Bali.
“Kalau dia tidak membatalkan, kita akan kepung hotel ini,” ancam Al Khattath.
Sementara itu, Imam Besar FPI Habib Rizieq menyatakan, akan melobi Pemerintah agar membatalkan acara penutupan Miss World yang akan diselenggarakan di Sentul, Bogor pada 28 September 2013 mendatang.
“Kalau tidak dibatalkan, kami akan membubarkan,” tegasnya.
FPI minta tokoh parpol tolak Miss World
Ketua FPI Depok Habib Idrus Algadri mengatakan, alasan mereka menuntut pembubaran kontes Miss World adalah karena dinilai menyalahi syariat Islam dan berbau maksiat. FPI juga meminta Pemerintah bersikap tegas karena acara tersebut bertentangan dengan budaya bangsa.
“Kami juga meminta para tokoh politik untuk tidak mendukung acara ini,” katanya. (Viva/KH)