Hasil rapat Badan Koordinasi Pengawas Aliran Kepercayaan Masyarakat (Bakor Pakem) yang memutuskan aliran Ahmadiyah menyimpang dari pokok-pokok ajaran Islam dan harus dihentikan segala kegiatannya mendapat mendapat sambutan baik dari ormas-ormas Islam yang tergabung dalam Forum Umat Islam (FUI). Karenanya, FUI mendesak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk segera mengeluarkan Keppres pembubaran organisasi Ahmadiyah, dan meminta kepada seluruh pengikutnya untuk bertobat kembali pada ajaran Islam yang benar sesuai Al-Quran dan As Sunnah.
Demikian pernyataan sikap yang disampaikan oleh Ketua FUI H. Mashadi dalam jumpa pers bersama gabungan ormas Islam, di Markas Dakwah Front Pembela Islam, Jakarta, Kamis(17/4).
"Meski saya melihat sepertinya pemerintah masih ragu untuk melarangnya, tapi kita mensyukuri keputusan rapat Bakor Pakem kemarin, " ujar Mashadi.
Menurutnya, langkah tegas dari Presiden menyatakan Ahmadiyah sebagai aliran sesat, sesuai dengan kewenangan Presiden berdasarkan Surat Penetapan Presiden Republik Indonesia No. 1 Tahun 1965 tentang Pencegahan Penyalahgunaan dan/atau Penodaan Agama.
Sementara itu, Ketua Umum Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab menegaskan, pembiaran terhadap Ahmadiyah di negara Indonesia, tidak boleh terjadi, karena itu pemerintah wajib untuk membubarkannya, menutup kegiatan, menyita segala asetnya, melarang penyebarannya, serta melakukan pembinaan terhadap warga Ahmadiyah dalam program penyadaran yang sesuai dengan ajaran Islam.
Dalam kesempatan itu, FUI juga menyerukan kepada seluruh alim ulama, tokoh masyarakat dan umat Islam untuk mengikuti "Apel Siaga Sejuta Umat Mendukung Pembubaran Ahmadiyah", pada hari Ahad 20 April mendatang. Kegiatan ini dimulai pukul 08.00-12.00 berupa aksi longmarch dari Masjid Istiqlal menuju Istana Merdeka, Jakarta Pusat.
Untuk mensosialisasikan kegiatan ini sejak satu pekan yang lalu, dan juga hari ini FUI sudah memasang spanduk di tempat-tempat strategis. Selain itu juga, pengurus FPI yang bermarkas di Petamburan, Jakarta Barat, dengan menggunakan kendaraan kijang bak terbuka, dan berbekal speaker membagi-bagikan pamplet kepada warga Jakarta Barat dan sekitarnya.
Kegiatan ini rencananya juga akan diisi orasi dari tokoh-tokoh Islam, antara lain, KH. A. Cholil Ridawan (Ketua MUI Pusat), Ustadz Abu Bakar Baasyir (Amir Majelis Mujahidin), Habib Rizieq Shihab (Ketua Umum FPI), KH. Abdul Rasyid AS (Asy Syafi’iyah), H. Ahmad Sumargono (Ketum GPMI), HM. Amin Djamaluddin (Ketua LPPI), H. Ismail Yusanto (Jubir HTI), dan sebagainya.(novel)