FKB DPR-RI: Seharusnya Jonan Yang Mundur!

jonan
Jonan tidak bersalah, yang salah kenapa mobil semua keluar pada saat bersamaan…

Eramuslim.com – Pengunduran diri Djoko Sasono sebagai Direktur Jenderal Perhubungan Darat karena merasa gagal dalam menjalankan amanah dinilai sebagai teladan baik.

“Saya rasa itu teladan yang baik untuk kita semua, kalau tidak mampu mengemban tugas ya mundur,” ujar Jurubicara Fraksi PKB DPR RI, Syaikhul Islam Ali, dalam keterangannya, Senin (28/12).

Dikatakan, Fraksi PKB mengapresiasi sikap Djoko Santoso yang mundur karena merasa bertanggung jawab atas kemacetan parah di ruas jalan tol di kawasan Jakarta dan menuju Jawa Barat serta Jawa Tengah yang terjadi saat libur panjang peringatan Maulid Nabi dan perayaan Natal 2015.

Selain kerugian material, kemacetan tersebut juga menyebabkan kerugian immaterial.

Namun demikian dia mempertanyakan struktur tanggung jawab di Kementerian Perhubungan. Menurut Syaikhul Islam, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan sebagai pemilik otoritas lebih tinggi yang seharusnya bertanggung jawab.

“Tapi ada anehnya juga, kenapa Dirjen nya yang mundur, kok bukan menterinya. Tanggung jawab tertinggi kan ada di menteri,” kata Wakil Bendahara DPP PKB itu.

Jika saja Menteri Jonan dan jajarannya bisa mengantipasi, katanya, kemacetan tersebut tentu tak akan terjadi.

“Kemacetan seperti ini kan setiap tahun terjadi, kenapa tidak diantisipasi jauh-jauh hari,” tandasnya.

Menteri Perhubungan Ignatius Jonan sendiri merasa dirinya tidak bersalah dalam tragedi kemacetan luar biasa pada tanggal 24 Desember lalu. Bisa jadi, dia terinspirasi Ahok yang memiliki prinsip: “Pertama, Saya tidak pernah salah, dan kedua, jika saya salah maka lihat point pertama.” (ts/RMOL)