Eramuslim.com – Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin meminta tak ada lagi pernyataan sampah tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Hal itu ia sampaikan merespons pernyataan epidemiolog Pandu Riono soal Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengusulkan pengetatan sejak Mei.
Ngabalin mengatakan pemerintah sudah menetapkan pengetatan lewat PPKM Darurat. Dengan begitu, seluruh elemen masyarakat perlu saling mendukung menyukseskan kebijakan ini.
“PPKM Darurat Jawa dan Bali sekali lagi harus menjadi konsentrasi full kita semua. Jangan lagi ruang publik diisi dengan penyataan-pernyataan sampah dan mengganggu konsentrasi kita semua pada PPKM Darurat ini,” kata Ngabalin lewat pesan singkat kepada CNNIndonesia.com, Senin (5/7).
Ngabalin menilai PKM yang telah diterapkan selama ini sudah berjalan baik. Namun, memang butuh kebijakan baru yang lebih ketat guna merespons lonjakan kasus Covid-19.
Menurutnya, kebijakan PPKM Darurat Jawa-Bali sudah tepat. Dia beralasan kebijakan ini ditetapkan berdasarkan kajian mendalam.