Kemenangan Barack Obama sebagai Presiden Amerika Serikat (AS) bisa menjadi titik terang perubahan kondisi di kawasan konflik Timur Tengah sebagai akibat kebijakan politik AS. Pemerintahan Bush membawa kondisi yang terpuruk baik di AS sendiri maupun negara-negara diluarnya.
"Mereka melihat Obama ada titik terang yang terjadi perubahan di Irak dan Afganistan sehingga bisa diselesaikan.Kemenangan Barak Obama merupakan yang ditunggu-tunggu negara-negara kawasan Timur Tengah. Karena melihat kepemimpinan Bush yang 8 tahun kalau dilanjutkan oleh McCain akan sama gak akan membawa situasi lebih kondusif," kata Dubes RI untuk Kerajaan Arab Saudi dan Kesultanan Oman Salim Segaf Al-Jufri, sebelumnya menyambut kedatangan jamaah haji, di Madinah, Arab Saudi, Rabu (5/11).
Sedangkan bagi Indonesia sendiri, Dubes Salim mengatakan, latar belakang Obama yang pernah tinggal di Indonesia, dapat memunculkan citra yang lebih positif. Karena pengalaman, kepemimpinan Bush itu tidak menguntungkan, bukan hanya bagi masyarakat dunia, tapi masyarakat AS sendiri.
"Kebijakan Bush itu membuat masyarakat AS oleh dunia pada umumnya, padahal itu bukan akibat dari masyarakat tapi sebagai akibat kebijakan pemimpinnya," ujarnya.
Mengenai prediksi kedepan apakah harapan itu akan terwujud, Dubes mengaku belum dapat memprediksikan situasi kedepannya, hal itu tergantung apakah Obama memenuhi janji-janjinya sesuai dengan harapan masyarakat.
"Kalau apa yang dijanjikan Obama tidak terwujud, dan ini akan menjadi boomerang yang lebih parah lagi bagi AS," pungkasnya.(novel)