Pemerintah Korea Selatan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Nahdlatul Ulama (NU), atas keterlibatannya dalam pembebasan 19 warga negara Korsel yang ditawan oleh kelompok Taliban di Afganistan, 30 Agustus lalu.
Ucapan terima kasih tersebut diungkapkan Duta Besar Korsel untuk Indonesia, Lee Sun Jin, melalui sepucuk surat yang diterima Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Hasyim Muzadi, di Jakarta, Ahad (16/9).
"Saya mendapat surat dari Dubes Korsel, isinya ungkapan terima kasih pemerintah Korea Selatan pada NU, terkait bebasnya warga Korsel yang ditawan Taliban, "kata Hasyim.
Dalam surat itu, Dubes Korsel menyatakan pengaruh NU ternyata benar-benar dapat dimanfaatkan dalam proses pembebasan warga Korsel tersebut.
"Yang teristimewa, saya ingin mengekspresikan apresiasi yang sepenuh hati dan hutang budi saya kepada NU, yang berpengaruh pada seluruh dunia atas upaya baik dan kerjasama dalam pembebasan sandera dengan solusi yang damai sejak permulaan peristiwa ini, "ungkap Lee dalam suratnya.
Diakuinya, peran pemerintah Indonesia dan Nahdlatul Ulama dalam pembebasan warga Korea Selatan, telah menjadikan hubungan kedua negara semakin baik.
Lee pun berharap, agar kerjasamanya dengan NU terus berlanjut untuk waktu mendatang. (novel)