Eramuslim.com – Proyek e-government merupakan bukti bahwa Presiden Joko Widodo lebih percaya kepada Menteri BUMN, Rini Soemarno ketimbang partai pengusungnya, PDI Perjuangan. Begitu dikatakan Pengamat Komunikasi Politik, Universitas Hasanuddin, DR Aswar Hasan, dalam keterangan pers, Selasa (16/6).
“Jokowi nyatanya membiarkan Rini mengambil kebijakan sepihak seperti menggarap pusat data dan informasi penting pemerintahan Indonesia yang justru menggandeng Singapura,” terangnya. Menurut dia, gejala tersebut juga sudah terbukti saat penyusunan kabinet, Presiden Jokowi tidak memberi porsi lebih guna menentukan jatah menteri. Malahan, menteri-menteri jaringan Rini yang dipakai Jokowi.
”Tim ekonomi kabinet Jokowi-JK merupakan jaringan Rini Soemarno semua,” bebernya.
Selebihnya, Aswar meyakini, Jokowi tengah mendisain untuk melempar kesalahan kepada PDI Perjuangan dalam setiap kebijakannya. Seperti diketahui, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk dan Telecommunication Limited (SingTel) membentuk perusahaan patungan untuk menggarap e-government. Perusahaan patungan dengan komposisi saham 60 persen dan 40 persen berada di kawasan Jurong, Singapura.
Menteri Rini Soemarno dan petinggi PT Telkom baru-baru ini meresmikan Data Center Telin-3 yang berada di Jurong, Singapura itu. Proyek ini dianggap banyak kalangan berpotensi menggadaikan kedaulatan bangsa ini kepada Singapura, negeri yang sangat dekat dengan Zionis-Israel.(rz)