PKS akan memperjuangkan realisasi anggaran pendidikan sebesar 20 persen melalui anggota dewannya, baik di pusat maupun di daerah, serta berusaha memajukan dunia pendidikan nasional dengan memperjuangkan dan memperhatikan nasib para guru. Hal tersebut diungkapkan Presiden PKS Tifatul Sembiring saat jumpa pers di Hotel Bumi Karsa Jakarta, Selasa (11/04).
"Kami prihatin dengan wajah buram pendidikan di Indonesia, terutama nasib guru yang tidak terapresiasi dengan baik. Karena itu kami mengajak komponen bangsa untuk berjihad memajukan pendidikan nasional, " jelasnya.
Menurutnya, gerakan moral terhadap pendidikan akan dituangkan dalam penyelenggaraan Milad ke 8 PKS, yang bertema ‘Majukan Pendidikan, Kembalikan Jati Diri Bangsa’ yang akan dilaksanakan pada 16 -20 April 2006 di Istora Senayan, Jakarta.
Ia menjelaskan, selain berisi acara lomba olahraga dan seni, dalam milad tersebut akan diisi dengan tabligh guru, yang akan menampilkan pakar pendidikan Arif Rahman Hakim. Sedangkan pada acara puncaknya tanggal 20 April, DPP PKS akan memberikan anugerah kepada 20 orang guru di wilayah Jabotabek.
"Anugerah PKS Untukmu Guru yang diberikan, merupakan bentuk apresiasi penghargaan terhadap para guru, " ujarnya.
Dalam acara puncak milad lanjutnya, DPP PKS akan mencanangkan kepada seluruh kadernya, mulai dari DPW,DPC sampai DPR agar secara simbolis memberikan kado kepada salah satu guru pada 2 Mei mendatang. Kegiatan ini, akan menjadi kegiatan tahunan seluruh kader setiap peringatan hari pendidikan. (Novel/travel)
