Eramuslim – Bakal Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno mengaku banyak mendengar keluhan warga lantaran naiknya nilai tukar dolar yang diikuti naiknya harga bahan pokok. Saat berkunjung ke Riau, Sandiaga bercerita ada ibu-ibu yang bertengkar dengan suaminya karena uang belanja.
“Di Pekanbaru, ibu Lia cekcok sama suaminya gara-gara uang belanja dikasih Rp 100 ribu, pulang cuma bawa bawang sama cabai. Kita bicara ini lepas dari politik praktis, warga terbebani,” kata Sandiaga di kawasan Bulungan, Jaksel, Rabu (5/9).
Sandiaga menyebut perhatiannya terhadap kenaikan harga bahan pokok dan nilai tukar rupiah tidak bermaksud politis.
“Kita kesampingkan politik dulu, saya ingin statement tidak saling serang. Saya ingin tidak saling serang soal ekonomi, biarkan pemerintah melakukan langkah sendiri,” katanya. (mdk)