Anies juga menyoroti angka positivity rate di Jakarta yang sudah berkurang. Sebelumnya, pada saat puncak penyebaran Covid-19 di Jakarta, positivity rate sempat menyentuh angka 48 persen.
Saat ini, mantan Menteri pendidikan dan Kebudayaan itu mengklaim bahwa positivity rate di Jakarta sudah menurun di bawah 10 persen. Kendati begitu, menurut Anies, angka tersebut belum cukup ideal.
“Kita masih harus mengejar agar tingkat positivity ini di bawah ambang batas yang ideal, yaitu 5 persen,” ungkapnya.
Oleh sebab itu, ia meminta agar seluruh pihak untuk tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan dan tetap mengurangi mobilitas.
“Jangan meninggalkan kewajiban untuk menjaga protokol kesehatan. Kemudian tetap mengurangi mobilitas, dan jangan membuka ruang terhadap munculnya gelombang berikutnya, menyia-nyiakan usaha yang sudah berjalan luar biasa sebulan kemarin,” pungkasnya.
Sebelumnya, varian Delta memicu lonjakan kasus positif dan kematian terkait Covid-19 di berbagai negara, termasuk Indonesia.[lawjustice]