DKI Keluar dari Zona Merah, Tetap Saja Anies Ingatkan Ada Resiko Covid-19 Naik

Eramuslim.com – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta warga tak terburu-buru kembali beraktivitas bebas meski kondisi penyebaran Virus Corona (Covid-19) di Ibu Kota mulai melandai.

“Jangan lengah, jangan sampai [kasus Covid-19] ini bertahan, bahkan naik. Jangan sampai ini terjadi pada kita. Kita melihat kemenangan sudah di depan mata, sudah dekat, tapi tidak boleh terlena, tidak boleh buru-buru beraktivitas sebebas-bebasnya,” kata dia, dalam rekaman video di kanal Youtube Pemprov DKI, Sabtu (14/8/2021).

Jika merujuk data Pemprov DKI, kondisi penyebaran Covid di Jakarta memang terlihat melandai. Untuk jumlah kasus aktif, per Jumat (13/8) sudah menurun ke angka 9.453 kasus.

Jumlah tersebut turun drastis jika dibandingkan sekitar satu bulan lalu ketika penyebaran Covid-19 mencapai puncaknya. Pada 16 Juli, kasus aktif di Jakarta sempat menyentuh angka 113.137 orang.

Selain itu, pelandaian penyebaran Covid itu terlihat dari indikator angka reproduksi penularan atau Rt yang sudah kembali menyentuh angka 1,0.

“Perhitungan terakhir dari FKM (Fakultas Kesehatan Masyarakat) UI menunjukkan bahwa nilai Rt jakarta tepat di 1,0. Artinya, pandemi melandai, tapi belum benar-benar berkurang. Karena itu kita harus berikhtiar ekstra, masih ada risiko putar balik atau naik lagi,” ungkap Anies.