Dinilai tak Efektif, 2007 Pemerintah Stop Program BLT

Pemerintah berencana memutus bantuan langsung tunai (BLT) bagi masyarakat miskin pada tahun 2007, namun pemerintah telah menyiapkan program penggantinya yakni program bantuan kualitas.

Hal itu disampaikan Menteri Sosial (Mensos) Bachtiar di Mabes Polri, Jakarta, Senin (4/12) usai usai menjenguk mantan menteri Kelautan dan Perikanan, Rokhmin Danuri yang ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di rutan Mabes Polri.

"Bantuan langsung tunai itu kita stop. Jadi, tahun 2007 tidak ada program itu lagi. Kita ganti dengan program bantuan kualitas untuk penduduk miskin," ujar Mensos.

Penggantian BLT menjadi program bantuan berkualitas bukanlah untuk menutupi kegagalan program BLT. Karena itu, Mensos menolak bila BLT itu dinilai gagal, karena BLT diberikan sebagai kompensasi kenaikan harga BBM.

Lebih lanjut ia mengatakan, program bantuan berkualitas baru akan diuji coba di tujuh propinsi mulai 2007 mendatang. Nama-nama ketujuh propinsi itu sampai sekarang masih dibahas di Bappenas. Ia hanya menyebutkan Sumatera Barat, Banten dan beberapa di pulau Sumatera.

Untuk ketujuh propinsi itu, pemerintah menyediakan alokasi dana Rp1 triliun. Menurutnya, program yang sedang dirancang Bappenas itu bertujuan untuk memberdayakan masyarakat. (dina)