Eramuslim.com – Tokoh nasional Din Syamsuddin dan sejumlah tokoh mendesak pemerintah untuk mengungkap tragedi kemanusiaan Pemilu 2019 pascameninggalnya ratusan petugas KPPS. Desakan tersebut mengemuka dalam pertemuan. Aliansi Masyarakat Peduli Tragedi Kemanusiaan Pemilu 2019 (AMP-TKP) dengan pimpinan DPR RI, di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (14/5/2019).
Dalam pertemuan tersebut AMP-TKP menyoal tragedi kemanusian berupa kematian dan kesakitan ribuan petugas Pemilu 2019.Tim AMP-TKP 2019 terdiri atas M. Din Syamsuddin, Ani Hasibuan, Teuku Nasrullah, Fahmi Idris, Siane Indriani, dan lain-lain. Mereka diterima pimpinan DPR, yang terdiri atas Ketua DPR Bambang Soesatyo, Fahri Hamzah, dan Fadli Zon. Tampak pula hadir anggota Komisi II Firman Subagyo.
Pada akhir pertemuan, seperti dikutip dari keterangan tertulis yang diterima teropongsenayan, Rabu (15/5/2019) dinihari, pihak AMP-TKP yang diwakili Din Syamsuddin membacakan kesimpulan hasil pertemuan. Pertama, pihak DPR dan TMP-TKP sepakat mendorong dilakukannya kajian ulang sistem pemilu, pilpres, dan sistem politik secara keseluruhan.
“Kalangan partai-partai politik harus jernih melihat semua persoalan yang mengakibatkan terjadinya tragedi kemanusiaan tersebut,” tegas Din.