Dewan Pendiri Adam Air akan memberikan penghargaan kepada nelayan bernama Muhammad Bakri yang menemukan lempengan logam yang merupakan pecahan sayap kanan belakang pesawat Boeing 737-400 Adam Air yang hilang 1 Januari lalu.
Hal tersebut diungkapkan Ketua DPR Agung Laksono yang juga salah satu pendiri Maskapai Penerbangan Adam Air, di Gedung DPR, Jakarta, Jum’at (12/1).
"Oh ya tentu dia akan diberi penghargaan, karena dia kita masih bisa menegakan kepala, bahwa yang menemukan seorang nelayan bukan sonar, saya kira kita harus memperhatikan orang yang pertama kali menemukannya, " ujarnya.
Mengenai besar uang penghargaan terhadap Bakri yang mencapai 50 juta rupiah sebagaimana dijanjikan Wapres M. Jusuf Kalla, Agung mengatakan, besaran itu akan diputuskan oleh pihak Direksi.
Agung menyampaikan penghargaan dan rasa terima kasih kepada nelayan Bakri yang telah bersedia mengamankan barang hasil temuannya, sebab benda tersebut akan menjadi petunjuk berharga bagi Badan SAR Nasional (Basarnas) untuk melakukan penyelidikan selanjutnya.
"Kita berterima kasih kepada Saudara Bakri yang mengamankan barang itu, tidak diapa-apakan, itu akan menjadi petunjuk berharga, karena ratusan keluarga menanti kabar kejelasan, " tandasnya.
Ia meminta, semua pihak dapat memberi waktu kepada Basarnas untuk menemukan badan pesawatnya, meski demikian semua pihak harus bersyukur dengan adanya temuan yang berharga ini. (novel)