eramuslim.com – Rencana Presiden Jokowi untuk berkantor di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada bulan Juli 2024 hampir pasti batal. Presiden Jokowi mengumumkan penundaan ini disebabkan oleh infrastruktur penunjang yang belum layak.
Menanggapi hal tersebut, pegiat media sosial dan produser film, Denny Siregar, yang selama dua periode turut membantu memenangkan Jokowi di Pilpres, turut berkomentar.
Melalui akun pribadinya di platform media sosial X, Denny menyampaikan bahwa hal tersebut manusiawi.
“Gak usah diejeklah pak Jokowi yang belum berkantor di IKN karena listrik dan air belum siap. Itu manusiawi,” tulis Denny Siregar, dikutip pada Rabu (10/7/2024).
“Kita juga gak mungkin mau tinggal di tempat yang belum ada listrik dan air kan? Bismillah Komisaris Pertamina,” sindir Denny Siregar melalui akun @Dennysiregar7.
Warganet pun ramai berkomentar di akun tersebut.
“Betul setuju bang. Bagaimanapun Jokowi adalah manusia biasa yang pasti ada kekurangannya. Bismillah komisaris anak pertamina aja,” komentar salah satu warganet.
“Yaelah maennya kecil beut, kilangnya ae langsung bang, kan mayan ceperannya bisa ngewe kaya mantan ketua kpu,” tulis warganet lainnya.
“Makanya ngapain ngotot bangun IKN non-APBN, udah itu pake kaget investor oversubscribed. cebokers nya kog pada tiarap ya bang,” kritik warganet lainnya.
Sebelumnya, diberitakan bahwa Jokowi mengumumkan menunda rencananya untuk pindah berkantor di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada bulan Juli ini karena infrastruktur penunjang yang belum layak.
(Sumber: Fajar)
Rusaknya dunia disebabkan oleh orang orang munafiq