Demokrat Sebut Tentara Covid Makin Ganas, Panglima Perang Jokowi Tak Berdaya Karena 3 Kesalahan

Eramuslim.com – Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Benny K Harman menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan kabinetnya tak berdaya menghadapi tentara covid-19 yang semakin ganas.

Selama setahun terakhir, pandemi Covid-19 telah menyebabkan ribuan nyawa melayang di Tanah Air.

Demokrat Sebut Tentara Covid Makin Ganas, Panglima Perang Jokowi Tak Berdaya Karena 3 Kesalahan

“Perang semesta lawan Covid-19 sudah berlangsung setahun lebih. Presiden Jokowi selaku pemimpin perang dengan dibantu kabinetnya tidak berdaya, tentara Covid makin ganas. Banyak korban berjatuhan,” kata Benny, dikutip Pojoksatu.id dari akun Twittr miliknya, @BennyHarmanID, Rabu (7/7)·

Menurut Benny, hal itu terjadi lantaran ada tiga kesalahan sejak awal, yakni kesalahan strategi, menganggap enteng Covid-19 dan kurang koordinasi.

“Tampak ada kesalahan pilihan strategi, anggap enteng, dan minus kordinasi,” cetus anggota DPR RI ini.

Saat Covid-19 baru muncul di Cina, pemerintah justru gencar promosi wisata agar wisatawan mancangera yang batal ke Cina bisa beralih ke Indonesia.

Ketika Covid-19 masuk ke Indonesia, banyak pakar dan ahli menyarankan agar Indonesia segera lockdown. Namun pemerintah menolak karena takut resesei ekonomi.

Kini, kasus covid di Indonesia terus bertambah. Hingga Selasa (6/7) jumlah kasus Covid di Tanah Air sudah mencapai 2,31 juta kasus.

Dari angka tersebut, sebanyak 1,94 juta dinyatakan sembuh dan 61.140 orang meninggal dunia.