Eramuslim.com – Pendakwah Ustaz Abdul Somad atau yang kerap disapa dengan nama UAS menceritakan pengalaman buruknya saat terinfeksi virus corona.
Ia mengaku sudah sampai menuliskan surat wasiat untuk putranya, Mizyan Haziq Abdillah karena kondisinya terus menurun.
Pengakuan ini diungkapkan oleh UAS di akun YouTube Ustadz Lovers dengan judul “DI SAAT UAS MENYANGKA DIRINYA AKAN M4TI“. Video itu telah disaksikan lebih dari 46 ribu kali dan mendapatkan lebih dari 1.000 tanda like.
UAS mengaku ia sudah mengira akan meninggal dunia setelah terinfeksi virus corona. Pasalnya, kondisi kesehatannya sempat memburuk.
“Saya waktu itu sudah sangka mau mati,” aku UAS dalam video tersebut seperti dikutip oleh Suara.com, Selasa (13/7/2021).
Merasa ajal sudah dekat, UAS memutuskan menulis surat wasiat untuk putranya. Ia memberikan sejumlah pesan bijak kepada putranya agar menjalani kehidupan dengan baik.
“Saya tulis surat, saya tulis pesan untuk Haziq , jangan kau ke dukun, jangan kau berzinah, jangan pacaran, jangan kau buat dosa, kalau abis solat kau ajak anak istrimu kirim aku fatihah, karena hari ke-tujuh dan ke-delapan itu napas sudah ngos-ngosan siap mati waktu itu,” beber UAS.
UAS menceritakan dirinya mulai tidak sehat setelah pulang dari suatu daerah.
Ia merasakan sensasi tulang dan kepala ditusuk-tusuk mirip gejala orang terinfeksi Covid-19 pada hari pertama sampai ketiga sejak pulang dari daerah tersebut.
“Hari pertama saya rasakan macem tulang-tulang putus. Masuk hari kedua-ketiga saya letakan peci di kepala nih macam ditusuk jarum,” cerita UAS.
UAS sendiri meyakini ini adalah gejala Covid-19 meski ia tidak memeriksakan diri ke dokter. Gejala semakin bertambah saat memasuki hari keempat, dimana indera penciumannya hilang.
“Abis itu hari keempat kelima saya cium parfum enggak ada baunya, saya beli durian, saya colek enggak ada baunya lagi,” kata UAS.