Kasus keributan yang terjadi antara kelompok Syiah yang melakukan penyerangan terhadap salah satu tokoh NU Jember pada 31 Mei 2012 lalu, direspon oleh Ketua GP Ansor Jawa Timur Alfan Isnaini.
Saat dikonfirmasi, Alfan mengatakan, bahwa dirinya menginstruksikan kepada seluruh anggota GP Ansor untuk menahan diri dan menunggu hasil pemeriksaan dari kepolisian.
“Saya meminta, anggota GP Ansor menahan diri. dan kita serahkan kepada pihak yang berwajib,” ujar Alfan saat ditemui di sela – sela acara Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) GP ansor se-Jatim di rumah makan Taman sari Surabaya, Sabtu (02/06).
Namun, Alfan juga menyesalkan tragedi penyerangan yang dilakukan kelompok Syiah terhadap salah satu tokoh NU yakni Ustadz Fauzi di Jember. menurutnya penyerangan itu sama dengan penistaan simbol dan wibawa Kiai. “Kita menyesalkan tragedi itu. namun saya berharap semua anggota GP Ansor tetap menahan diri,” imbuhnya.
Saat dikonfirmasi, kejadian Jember tersebut akan merambat ke daerah lain?, Alfan mengaku, bahwa dirinya telah diberikan laporan tentang kesiagaan pasukan Ansor di beberapa wilayah.
“Saya dilapori, bahwa beberapa wilayah sudah bersiaga untuk mengantisipasi meluasnya konflik. tapi tetap saya ingatkan untuk menahan diri,” pungkasnya.(fq/beritajatim)
