Eramuslim – Negara-negara yang tergabung dalam Liga Arab dijadwalkan akan menggelar pertemuan besar pada 1 Februari mendatang dengan pembahasan utama cara komphensif melawan deklarasi Presiden AS Donald Trump yang mengklaim Al Quds sebagai ibukota Israel.
Pada awalnya, pertemuan besar ini diagendakan untuk dilakukan pada akhir Januari. Namun, kabar terbaru menyebut secara resmi pertemuan digelar pada Februari nanti.
“Pertemuan akan digelar di Kairo, Mesir,” tulis Sekretaris Umum Liga Arab dalam sebuah memo seperti dikutip dari kantor berita AFP, Rabu (10/1).
Sebelumnya, enam menteri dari anggota Liga Arab dalam pertemuan di Amman, ibukota Yordania telah mengambil langkah diplomatik agar PBB segera mengakui kedaulatan Palestina dengan Yerusalem Timur sebagai ibukotanya.
Para menteri Liga Arab secara tegas mengatakan langkah Trump telah mengundang berbagai kekacauan dan mengganggu stabilitas internasional. Para menteri juga berkata pernyataan sepihak Trump tidak memiliki landasan hukum yang kuat serta melanggar hukum internasional yang disepakati dan dihormati bersama oleh semua negara.
“Kami membuat rekomendasi baru yang akan dibahas dalam pertemuan besar Liga Arab,” ujar Ayman Safadi, Menteri Luar Negeri Yordania, baru-baru ini. (Hls/Ram)