Istri mendiang KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Sinta Nuriyah melakukan sahur bersama dengan komunitas lintas iman di Klenteng Hok Liong Kiong Jl. RE Martadinata 72 Jombang, Kamis (9/8/2012) dini hari.
Dalam sahur bersama yang juga dihadiri Wakil Bupati Jombang, Widjono Soeparno tersebut, mantan ibu negara memberikan sambutan di hadapan ratusan komunitas lintas agama. “Semoga dengan Ramadhan ini dapat meningkatkan kadar keimanan dan persatuan bangsa kita,” katanya penuh harap.
Lebih jauh Sinta mengajak seluruh masyarakat untuk senantiasa melindungi kaum minoritas. Karena, tindakan anarkistis terhadap kaum minoritas masih sering terjadi. Padahal, menurutnya, kaum minoritas adalah juga saudara yang wajib mendapat perlindungan.
Usai memberikan tausyiah, istri mendiang Gus Dur ini melakukan sahur bersama dengan ratusan hadirin. Selain komunitas lintas iman, nampak juga para pedagang kaki lima, tukang becak, pengamen, pemulung, tukang parkir, dan kelompok marginal lainnya. Acara sahur bersama dengan tema “Puasa Sebagai Perisai Kemiskinan” itu ditutup dengan pembagian ratusan parcel lebaran.
Kegiatan sahur keliling merupakan agenda rutin Yayasan Puan Amal Hayati pimpinan Nyai Sinta Nuriyah Abdurrahman Wahid. Dalam kurun 12 tahun terakhir Nyai Sinta menggelar sahur keliling bersama para tukang becak, pengamen, pemulung, tukang parkir, anak jalanan, mbok-mbok bakul, buruh pabrik, korban bencana, kaum dhuafa dan kelompok marjinal di beberapa daerah.
“Tujuannya, untuk memperat persaudaraan dan kebersamaan antar umat beragama, demi tegaknya nilai-nilai kemanusiaan,” kata Aan Anshori, salah satu panitia yang juga koordinator Gusdurian (komunitas pecinta Gus Dur) Jatim. (fq/beritajatim.com)