eramuslim.com – Pengamat politik Rocky Gerung membahas mengenai sinyal dukungan keluarga Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang diberikan kepada Prabowo Subianto daripada Ganjar Pranowo untuk Pilpres 2024.
Rocky Gerung menyampaikan pandangannya dalam saluran YouTube pribadinya. Dia mengkritik Ketua Umum Megawati Soekarnoputri karena memposisikan Jokowi hanya sebagai petugas partai dan tidak mempertimbangkan dampaknya di masa depan.
“Jadi Ibu Mega memang dari awal salah menempatkan diri dan tidak bisa membayangkan impact-nya apa nanti setelah itu,” ucap Rocky Gerung dikutip dari Channel YouTube Rocky Gerung Official, Senin (22/5/2023).
Kemudian, Rocky Gerung juga mengatakan bahwa saking seringnya Jokowi direndahkan di depan publik, hal itu kemudian memunculkan ego Jokowi.
“Sampai disitu boleh saja sebut petugas partai, lalu ada 2 sampai 3 kali terlihat peristiwa di depan pubik seakan Jokowi direndahkan, ya pasti ego Jokowi muncul tuh. Dan itu yang kita sebut sebagai sindrom Ken Arok lah,” tutur Rocky Gerung.
Lebih lanjut, Rocky Gerung pun juga mengatakan Jokowi yang tampak ikut campur atau cawe-cawe terkait Pilpres 2024.
“Jadi memang ada juga kesalahan Pak Jokowi yang cawe-cawe terus tuh sehingga Ibu Mega tidak dapat kepastian Anda sebagai petugas partai atau petugas Musra, kan begitu,” paparnya.
Rocky Gerung pun mengatakan bahwa hal yang terjadi adalah poin lama yang merupakan persaingan yang buruk bagi pelembagaan politik di Indonesia.
Sementara itu, diketahui sebelumnya, Prabowo Subianto menyambangi Solo dan bertemu Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. Dalam lawatan ke Solo, Prabowo juga mendapat dukungan untuk Pilpres 2024 dari Relawan Jokowi-Gibran.
Menteri Pertahanan ini mengaku terkejut dengan dukungan relawan Gibran Rakabuming Raka dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) Jateng dan Jatim. Prabowo menyebut kedatangannya ke Solo hanya silaturahmi dengan Wali Kota Solo Gibran.
“Terus terang saya kaget, terus terang maksud saya datang melanjutkan ikatan, ikatan persahabatan saya sama Mas Gibran. Mas Gibran sudah datang di tempat saya ke Hambalang, saya sudah ke tempat beliau dan selanjut dan selanjutnya,” kata Prabowo Sabtu (20/5/2023).
Prabowo mengatakan dukungan yang diberikan kepadanya itu merupakan suatu kehormatan yang besar. Dukungan ini pun menjadi tantangan untuknya.
“Saya agak kaget disambut demikian, beliau (Gibran) juga mengundang saudara sekalian, saya terima kasih. Saya kaget kok demikian, dikatakan bahwa saudara-saudara sudah mendukung saya,” tandas Prabowo.
(Sumber: Wartaekonomi)