eramuslim.com – Mahfud Md, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, merespons pernyataan Komisi III DPR RI yang berkomitmen untuk menghadiri pertemuan bersama untuk membahas transaksi yang mencurigakan senilai Rp349 triliun.
Ia juga menyatakan kesiapannya untuk hadir dan mengajak anggota Komisi III DPR RI F-Demokrat, Benny, untuk hadir dan tidak menggunakan alasan tugas lain. Ia juga menantang Arteria Dahlan dan Arsul Sani untuk melakukan hal yang sama.
“Bismillah. Mudah-mudahan Komisi III tidak maju mundur lagi dalam mengundang saya, Menko Polhukan/Ketua KNK-PP-TPPU,” kata Mahfud Md melalui Twitter resminya, Minggu (26/3/2023).
“Saya sudah siap hadir. Saya tantang saudara Benny K Harman juga hadir dan tidak berasalan ada tugas lain. Begitu juga saudara Arteria dan saudara Arsul Sani. Jangan cari alasan absen,” tegas Mahfud.
Sebelumnya, Benny menyebut dirinya siap hadir dalam rapat bersama tersebut.
“Pasti lah saya hadir,” kata Benny Harman kepada wartawan, Sabtu (25/3/2023).
Bahkan, ia mengaku akan menyambut Mahfud di Komisi III DPR dan mendukung pembongkaran transaksi mencurigakan Rp349 triliun.
“Saya menyambut dengan penuh sukacita dan kegembiraan penuh rencana dari Prof Mahfud dalam kapasitasnya sebagai Menko atau ketua komite untuk bicara kepada rakyat melalui Komisi III tentang dana illegal yang terpendam di Kemenkeu itu harus dengan berani dia bongkar,” sambung dia.
(Suara)