Eramuslim.com – Barisan pendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla, yang bergabung dalam Jaringan Nasional Relawan Aswaja, berniat melaporkan wartawan senior, Derek Manangka, akibat tulisan Catatan Tengah karya Derek yang berjudul Jokowi dan Rini, Tersandung “Love Affair?”.Sekjen Relawan Aswaja, Willy Kurniawan, menilai tulisan Derek itu hanya kritik biasa yang dilakukan seorang warga negara. Tetapi, secara opini dapat menjerumuskan orang terjebak dalam pemahaman keliru dan menyesatkan.
“Tentu saja, bagi kami siapapun boleh menyampaikan kritik dan masukan dalam koridor yang pantas dan dengan bahasa intelektual yang ingin disampaikan,” ujar Willy dalam keterangan persnya, Kamis (28/1).
Yang jadi masalah bagi relawan Aswaja adalah kritik Derek itu dibahasakan secara luas dan cenderung menjerumuskan orang ke dalam kesesatan berpikir terkait love affair. Apalagi dikaitkan dengan hubungan kerja presiden dengan menterinya. Menurut Willy, ada kesan kritik tersebut lebih bersifat subjektif dan mengarah pada persoalan pribadi, jauh di luar kualitas dan profesionalisme kerja yang seharusnya disorot.
“Kami berpandangan bahwa tak sewajarnya tulisan tersebut dipakai sebagai alat kritik, apalagi menyinggung hubungan kedekatan Presiden Jokowi dengan Rini Soemarno. Apalagi pokok persoalan yang ingin dibangun menyangkut proyek kereta cepat Jakarta-Bandung,” terang dia.
Menurutnya, Derek Manangka yang sebetulnya memiliki nama baik dan kredibilitas sebagai jurnalis seperti kehilangan “pisau” dan bahan analisis saat menyampaikan pesan moral.
“Kami berpendapat, tulisan tersebut justru berpotensi mencederai hakikat kebahasaan sosok intelektual,” tegasnya.
“Atas dasar itulah, kami berencana melaporkan Derek Manangka ke Mabes Polri atas dugaan pencemaran nama baik. Bagi kami, jauh lebih mengesankan teman-teman mahasiswa yang berjemur di bawah terik matahari berjuang atas nama rakyat daripada seorang Derek Manangka,” tutup Willy. (ts/rmol)
