Anggota Dewan Perwakilan Daerah dari daerah pemilihan Jakarta, Marwan Batubara menyatakan agar umat Islam memboikot produk dan perusahaan Amerika/Israel.
Perusahaan-perusahaan tersebut di antaranya Exxon (Arun, Cepu, Natuna), Chevron (Riau, 40 persen produksi nasional), Conoco-Phillips (Natuna), dan BP (Tangguh).
"Mereka menguasai lebih dari 60 persen produksi nasional," ujar Marwan bersemangat.
Selain perusahaan-perusahaan di atas, ada lagi yang menurut Marwan harus diperlakukan sama. Yaitu, Freeport (Timika), Newmont (Sumbawa), INCO (Sulawesi), Bechtel, McDonald, Coca Cola, dan lain-lain.
"Sumbangan perusahaan-perusahaan tersebut kepada Israel untuk membunuhi saudara-saudara kita di Palestina dalam orde billion dolar Amerika. Itu sangat-sangat jauh lebih besar dibanding one man one dolar," sambung Marwan.
Menurut Marwan, tidak pantas kita membiarkan mereka menguras sumber daya alam Indonesia yang justru hasilnya sebagian dipakai untuk membantai saudara-saudara kita sendiri.
Pejuang-pejuang Hamas, menurutnya, adalah contoh ideal seorang muslim yang mempunyai dan menjaga izzah, serta memegang teguh prinsip-prinsip yang harus ditegakkan.
"Mudah-mudahan, Hamas bisa menjadi teladan untuk kita-kita di sini," ucap Marwan yang juga kritis soal penyimpangan dana BLBI. (mnh)