Apa tujuan mereka menyampaikan itu? Jelas, membuat orang tidak percaya dengan Islam, ingin menunjukkan bahwa agama tidak boleh dibawa ke ranah kehidupan.
Narasi yang sama selalu kita dengar dari penista agama dan siapapun yang mendukungnya, ingat kata-kata “Jangan mau dibodohi dengan Al-Maidah 51”?.
Inti yang ingin mereka sampaikan sebenarnya sama, bahwa agama itu tidak berpengaruh dalam kehidupan bernegara, bahkan agama hanya bikin masalah saja.
Maka dulu muncul kalimat “kafir jujur lebih baik dari Muslim korup”, mereka ingin menginstall pemahaman pada kaum Muslim “beragama tak membuatmu baik”.
Apa kondisi ideal yang mereka inginkan? Sebuah negara tanpa agama. Agama boleh dibicarakan di Masjid, tapi jangan sampai sebagai dasar dalam menentukan keputusan hidup.
Agama boleh membahas shalat, puasa, dan ibadah lain. Tapi jangan sampai jadi pertimbangan dalam memilih pemimpin, dan bahasan-bahasan kenegaraan.
Mengapa? Sebab musuh kedzaliman adalah Islam. Dan mereka tahu, satu-satunya cara bisa meneruskan kedzaliman tuan-tuan serakah mereka, adalah menyingkirkan Islam.
Penulis adalah Felix Siauw