Eramuslim.com – Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Musni Umar menyayangkan sejumlah pihak di media sosial yang mengait-kaitkan Gubernur DKI Jakarta dengan tersangka teroris menurut Densus 88, ustad Farid Okbah.
Pasalnya, beberapa hari sebelum ditangkap, Anies Baswedan bertemu dengan Farid Okbah di kediamannya.
“Memang betul Anies bertemu dengan (Ustadz) Okbah dan teman-teman. Tapi juga pada kesempatan yang lain Okbah bertemu dengan Presiden Jokowi,” ujar Musni Umar di kanal YouTube-nya, Senin (22/11/2021).
Musni Umar heran dengan tuduhan itu. Pasalnya, selain bertemu Anies, Farid Okbah juga pernah bertemu dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Negara, namun pertemuan itu tidak dimasalahkan.
“Jadi kalau mau adil, sangat kejam dan jahat, mengatakan Anies masuk dalam pusaran teroris. Karena Okbah juga bertemu dengan Jokowi mengapa tidak dipersoalkan” ujar Musni Umar.
Pakar sosiologi ini menilai, tuduhan dan fitnah terhadap Anies Baswedan terkait terorisme itu sangat keji.
“Jadi ini yang kami sampaikan bahwa jangan karena kebencian, karena ketidaksukaan, kebencian ideologis, kita menyampaikan ke publik yang kemudian akhirnya menyemarkan nama baik siapapun juga orang nya” katanya.
