Anies pun menyikapi secara bijak peristiwa itu, katanya : “yang penting persija juara, sudah cukup bagi saya, hal lainnya ga penting”. Jejak digitalnya ada di sini:
Inilah insiden kedua terhadap Anies.
Insiden pertama terjadi ketika menghadiri pernikahan putri Joko Widodo di Solo pada 8 November 2017, saat turun dari Bus yang mengantarnya ke lokasi resepsi pernikahan, Ia disoraki oleh relawan pendukung Jokowi.
Menyikapi hal itu, Anies yang datang bersama sang istri, Fery Farhati justru tersenyum kepada rombongan pesorak dan melambaikan tangan dengan ramah, jejak digitalnya bisa disimak di sini : http://bogor.tribunnews.com/2017/11/09/hadiri-pernikahan-kahiyang-bobby-anies-baswedan-malah-disoraki-warga-netizen-gak-sopan?page=3
Dulu, Anies dan Jokowi adalah karib. Dari banyak cerita para timses Jokowi-JK, Jokowi belajar banyak bagaimana tampil di publik, khususnya saat masa kampanye Pilpres 2014, dimentori langsung oleh Anies. Jika kita google semua peristiwa politik 2014, maka akan sarat temuan tentang Jokowi dan Anies yang selalu bersama. Sudah rahasia umum bahwa guru komunikasi publik Jokowi adalah Anies Baswedan.
Ketika Jokowi memberhentikannya sebagai Mendikbud pada pertengahan 2016, Anies justru tercatat dalam tiga besar menteri dengan kinerja terbaik.