Eramuslim.com – Ali Mochtar Ngabalin menanggapi pernyataan Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais tentang fenomena ‘teman balik kanan’. Menurut Ali, Amien tidak sedang membicarakan dirinya.
Diketahui, Ngabalin pernah menjadi juru bicara pada tim pemenangan pasangan Prabowo Subianto-Hatta Radjasa, yang menjadi seteru Jokowi-JK pada Pilpres 2014 dan tergabung dalam aktivis 212. Tapi saat ini dia bagian dari Istana, dengan menjabat sebagai Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Kantor Staf Presiden (KSP).
“Saya baru dengar (pernyataan Amien soal ‘teman balik kanan’. Kalau saya pasti tidak mungkin, bukan,” kata Ali saat dihubungi detikcom, Selasa (5/6/2018).
Menurut Ali, tidak mungkin Amien menjajarkan diri dengan dia. Ali menuturkan dari segi usia saja, Amien lebih senior darinya.
“Karena kalau saya dibandingkan Pak Amien, kan jauh bangetlah. Mungkin bukan saya, mungkin. Karena beliau kan sangat senior dan kemudian saya kan boleh dibilang masih sangat belia. Masih 40-an tahun,” jelas Ali.
Terkait fenomena balik kanan, Ali mengutarakan beda pilihan politik berbeda itu adalah hal yang biasa. Pilihan politik, ucap Ali, sangat bersifat personal.
“Kalau soal pilihan politik itu kan ya bisa-bisa saja gitu toh karena, menyangkut masalah rasa, menyangkut masalah pilihan. Ya Hatta sama Soekarno bisa berbeda, Mahatir sama Anwar Ibrahim bisa menyatu dalam pilihan politik dan kepentingan politik,” ucap dia.