Eramuslim.com – Ada kabar beredar, Partai Amanat Nasional (PAN) telah menyodorkan lima nama kadernya ke Presiden Joko untuk mengisi posisi menteri di kabinet pada perombakan jilid II mendatang. Kabar tersebut dibenarkan kader PAN, Muslim Ayub. Tapi, dia tak mau membeberkan nama-namanya. “Infonya seperti itu,” kata Muslim di Gedung DPR, Jakarta, Senin (19/10).
Kader PAN, tambahnya, akan menjadi salah satu menteri yang berada di bawah koordinasi Kemenko Polhukam. Malah, Muslim mengatakan, posisi Jaksa Agung pun akan diisi kader PAN. ”Ada kemungkinan di Menkopolhukam atau Jaksa Agung. Tapi, itu kami serahkan sepenuhnya kepada presiden,” tuturnya.
Menurut Muslim, lima orang yang disodorkan PAN tersebut merupakan kader terbaik. Untuk kejaksaan, Muslim menilai Ketua Fraksi PAN Mulfahri Harahap sangat cocok mengisi posisi Jaksa Agung. “Kejaksaan ada Mulfahri Harahap,” tuturnya.
Diungkapkan Muslim lagi, nama-nama itu diminta oleh Presiden Joko, bukan inisiatif partainya. “Enggak mungkinlah kami mengusulkan tanpa diminta. Malulah. Karena diminta, kami usulkan,” ujar Muslim.
Di kalangan wartawan di DPR beredar nama-nama kader PAN yang diajukan itu. Salah satunya adalah anak pendiri PAN Amien Rais, Hanafi Rais. Nama yang lain adalah Eddy Soeparno, Taufik Kurniawan, Asman Abnur, dan Didik J Rachbini.
Padahal, pada Juni lalu, Amien Rais sempat mengatakan pemerintahan Joko didukung kekuatan siluman. “”Kita semua harus tahu, ada kekuatan siluman yang kuat mendukung pemerintahan Jokowi saat ini,” kata Amien dalam tausiyahnya di acara “Tarawih Bersama Keluarga Alumni Himpunan Mahasiswa Islam” di kediaman tokoh senior HMI, Akbar Tanjung, 19 Juni lalu. Amien mungkin sudah tua, sebab itu dia banyak lupa. (ts/pribuminews)
