Eramuslim.com – Menteri Keuangan Sri Mulyani telah mengeluarkan kebijakan pemangkasan anggaran. Tak tanggung-tanggung, jumlahnya pun mencapai Rp 133,8 triliun.
Menurutnya, selama ini pemerintah cenderung boros dalam menggunakan anggaran. Untuk itu, pemangkasan anggaran harus tetap dilakukan.
“Kalau ditanya kita agak boros? Iya. Seperti perjalanan dinas dan lain-lain. Oleh sebab itu, untuk infrastruktur kita akan minta multiyears. Kalau biasanya 12 bulan jadi 24 bulan,” kata Sri Mulyani di ruang rapat Badan Anggaran, Selasa (30/8/2016) malam.
Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo mengatakan bahwa seharusnya pemangkasan anggaran dapat dilakukan lebih dari Rp 133,8 triliun. Sebab, pemangkasan anggaran ini perlu dilakukan demi memberikan kepastian fiskal bagi investor di Indonesia.
“Kami berpikir bisa lebih dari Rp133 triliun yang akan dipotong,” kata Agus.
Hanya saja, saat ini Agus mengaku tidak dapat memaksa pemerintah dalam melakukan pemangkasan yang lebih besar. Agus pun mendukung sepenuhnya program dari Menteri Keuangan saat ini.
“Meskipun ini tidak nyaman tapi harus kita lakukan. Kita akan tetap mendukung,” tutupnya.(ts/pm)