Akui Anggaran Upacara HUT RI Tahun Ini Membengkak, Istana: Karena Sekarang Diselenggarakan di 2 Tempat

eramuslim.com – Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengakui anggaran upacara peringatan HUT RI ke-79 tahun ini membengkak.

Pratikno enggan membeberkan jumlah uang yang dihabiskan untuk upacara tersebut. Dia hanya menyebut anggaran upacara tahun ini lebih besar dari 2023 karena dilaksanakan di dua tempat.

“Ya karena upacara sekarang itu kan diselenggarakan di dua tempat, tentu saja anggarannya lebih besar dari sebelumnya tetapi enggak signifikan,” kata Pratikno di Kantor Kemensetneg, Jakarta, Selasa (6/8).

Tahun ini, pemerintah mempersiapkan dua gelaran upacara peringatan HUT Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia tahun ini, yakni di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dan Jakarta.

Pratikno mengatakan biaya perayaan HUT kemerdekaan memang selalu dibiayai negara. Menurutnya, tak ada masalah dengan penggelontoran dana itu.

Meski demikian, ia membantah kabar pemerintah menghambur-hamburkan uang untuk menyewa mobil. Pratikno memastikan kabar pemerintah menyewa mobil Rp25 juta per hari tak benar.

“Itu kan lokal, pasar lokal. Itu bukan anu kita, dan kita besok enggak akan menggunakan itu kan, kita akan menggunakan bus,” ucapnya.

Pratikno menjelaskan fasilitas transportasi di IKN belum bisa beroperasi sepenuhnya. Dengan demikian, bus menjadi pilihan untuk memobilisasi para tamu yang hadir di upacara.

Namun, saat ditanya apakah pemerintah akan menggunakan bus listrik untuk upacara di IKN, ia tak bisa memastikan.

“Tergantung ketersediaan di tingkat lokal. Ya (campur). Kan anu, tergantung ketersediaannya di sana,” ujarnya.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) membeberkan alasan upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2024 mendatang digelar di dua lokasi berbeda yakni, Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Jakarta.

Jokowi menjelaskan pelaksanaan upacara secara bersamaan di dua lokasi berbeda itu terjadi lantaran saat ini masih dalam masa transisi pemindahan ibu kota.

“Ini kan masa transisi, masa transisi dari Jakarta menuju ke IKN Nusantara. Agar ada perjalanan menuju pindahnya itu kelihatan, jadi di sini tetap dilakukan, di sana tetap dilakukan,” kata Jokowi di Posyandu Terintegrasi RW 02 RPTRA Taman Sawo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (11/6).

Ia menambahkan upacara peringatan HUT RI pada tahun-tahun berikutnya bisa diselenggarakan di satu lokasi saja, yakni IKN Nusantara Kalimantan Timur ketika presiden sudah mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) mengenai perpindahan ibu kota dari Jakarta ke IKN.

Pun menurutnya pembangunan IKN Nusantara masih berproses sehingga harus menunggu sarana dan prasarana terbangun sempurna.

“Urusan yang berkaitan dengan mobilisasi, transportasi, akomodasi itu tidak mudah,” ujarnya.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy memastikan akan ada pembagian pejabat ke dua upacara itu. Ia mengatakan Presiden Terpilih Prabowo Subianto akan ikut upacara di IKN. Adapun Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka akan upacara di Jakarta.

Menurutnya, pembagian baru dilakukan sejauh itu. Belum ada daftar lengkap pejabat yang upacara 17 Agustus di IKN dan Jakarta. Meski begitu, ia memastikan para mantan presiden akan diundang. Menurutnya, hal itu menjadi arahan langsung dari Jokowi.

“Pak Presiden merekomendasi pokoknya harus jadi perhatian, tokoh-tokoh itu harus dapat perhatian. Soal nanti di sini atau di IKN nanti belakangan,” ujarnya.

 

(Sumber: Cnnindonesia)

Beri Komentar