Mulai Dilanda Krisis, Rusia Mulai Kurangi Anggaran Militer Tahun 2016

A column of Russia's T-90 tanks rolls at the Red Square in Moscow, on May 9, 2013, during Victory Day parade. Fighter jets screamed over Red Square and heavy tanks rumbled over its cobblestones as Russia flexed today its military muscle on the anniversary of its costly victory over Nazi Germany in World War II. AFP PHOTO / YURI KADOBNOV (Photo credit should read YURI KADOBNOV/AFP/Getty Images)

Eramuslim – Senin 7 Februari 2016, Wakil Menteri Pertahanan Rusia, Tatyana Shevtsova, mengumumkan pengurangan anggaran militer sebanyak 5 % ditahun 2016, akibat perlambatan ekonomi yang dialami sepanjang tahun 2015.

Dalam keterangannya di ibukota Moskow, Tatyana Shevtsova mengatakan, “Perlambatan ekonomi tahun 2015 akibat penurunan harga minyak dunia dan sanksi Barat terhadap masalah Crimea turut berdampak terhadap anggaran pertahanan Rusia ditahun 2016.

Tatyana Shevtsova melanjutkan, “Ini akan menjadi pemotongan anggaran pertahan Rusia terbesar sejak tahun 2000, jika nantinya Putin menyetujui langkah tersebut,” seperti dilansir Reuters.

Sebelumnya ditahun 2011 lalu, Presiden Putin berencana merevitalisasi angkatan bersenjata Rusia dan modernisasi persenjataan dengan menghabiskan dana sebesar 23 triliun rubel hingga tahun 2020 mendatang.

Tercatat di sepanjang tahun 2015 kemarin ekonomi Rusia menyusut sebesar 3,7 %, yang berdampak pada penurunan nilai rubel terhadap mata uang asing. (Skynewsarabia/Ram