Eramuslim.com – Seorang jihadis lakukan bom dengan meledakkan dirinya pada hari Senin di pusat ibukota Suriah menargetkan kepala perlengkapan militer Suriah, Brigadir Mohammad Idul Fitri.
Ledakan itu terjadi di daerah di mana logistik persenjataan keamanan rezim Assad disimpan, menurut sumber militer Suriah berbicara kepada kantor berita Reuters.
Sumber militer Assad mengklaim kepada televisi pemerintah bahwa pasukan keamanan telah membunuh semua anggota “Mujahidin ” di distrik Rukn al-Din ramai setelah kejadian seorang pembom bunuh diri meledakkan dirinya.
Sumber itu tidak mengatakan apakah ada korban jiwa namun seorang warga yang dihubungi Viber mengatakan tentara telah menutup jalan-jalan utama di Ibukota yang berdekatan dengan instalasi kunci pemerintah dan kedutaan.
Pasukan keamanan menahan sejumlah orang setelah ledakan yang mengguncang perumahan dan lokasi komersial , yang merupakan perempatan utama dan merupakan rumah bagi banyak warga Kurdi Suriah.
Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia mengatakan para pejabat keamanan mungkin dijadikan target, karena banyak pejabat senior tinggal di daerah itu termasuk aparat intelijen Suriah yang berbasis di sana.
“Informasi awal kami adalah bahwa petugas keamanan menjadi sasaran oleh pemberontak,” kata Rami Abdul Rahman, kepala monitor hak asasi yang berbasis di Inggris. (Arby/Dz)