Ratusan pasukan oposisi pemerintah ‘Boko Haram’ menyerbu bandara militer dan bandara internasional di pinggiran kota Maiduguri, di timur laut Nigeria pada Senin pagi (02/11) waktu setempat.
Menurut keterangan saksi mata “sekitar 500 orang bersenjata mengendari mengendarai truk dan kendaraan lapis baja menyerang pangkalan udara dan kemudian mendudukinya, sebelum masuk waktu fajar pada hari Senin.”
Juru bicara Departemen Pertahanan, Brigjen Chris Olokolad, menyatakan “tiga helikopter dan sebuah pesawat militer hancur akibat serangan kelompok oposisi Boko Haram, serta beberapa fasilitas pangkalan militer juga rusak dalam serangan tersebut.”
Brigjen Chris menambahkan “24 orang oposisi Boko Haram tewas dalam kontak senjata dengan aparat keamanan, dan sebanyak 2 orang prajurit Angkatan Udara dilaporkan mengalami cedera serius.”
Sementara itu pemerintah negara bagian telah memerintahkan semua penduduk untuk tetap tinggal di dalam rumah mereka, setelah periode jam malam diperpanjang menjadi 24 jam di Maiduguri, sebuah kota yang terletak di selatan Nigeria, dan tempat lahirnya gerakan militan Boko Haram.
Seminggu sebelumnya, tentara pemerintah telah menggempur tempat persembunyian Boko Haram di hutan dekat perbatasan dengan Kamerun. (skynewsarabia/lndk)
