Menteri Lebanon Tolak Adili Kelompok Syiah Hizbullah Di Pengadilan Internasional

Ellis SyibtiniEramuslim – Menteri Lebanon untuk urusan pengungsi, Ellis Syibtini, menyatakan penolakannya untuk mengadili milisi Syiah Hizbullah di depan Mahkamah Pidana Internasional atas keterlibatan mereka dalam perang di Suriah.

Pernyataan ini dilontarkan Ellis Syibtini dalam wawancaranya dengan surat kabar An-Nahar Lebanon hari Senin (23/03) kemarin.

Dalam wawancaranya, Ellis Syibtini mengatakan, “Tidak ada keputusan dari pemerintah Lebanon berkaitan dengan kecaman Dewan HAM PBB mengenai intervensi milisi Syiah Hizbullah di Suriah.”

Ellis Syibtini menambahkan, “Kecaman dari Menlu Lebanon Gebran Bassil untuk Hizbullah merupakan tugas kerja beliau.”

“Mengadili Syiah Hizbullah tanpa memberinya hak untuk membela adalah hal yang tidak diperbolehkan. Kita tau beberapa negara memiliki kepentingan dalam kecaman PBB terhadap kelompok Syiah Hizbullah,” tambah Ellis Syibtini.

Sementara itu seorang anggota parlemen dari Partai Brigade Lebanon, Fahd Alhabry, mengatakan, “Kami tidak dapat menghukum Syiah Hizbullah atas intervensinya di Suriah, akan tetapi pada akhirnya jika ada resolusi internasional atas pelanggaran Hizbullah maka kami akan mendukungnya.”

Perlu diketahui bahwa sejak awal Februari lalu milisi Syiah Hizbullah memimpin agresi tentara Bashar Al Assad untuk merebut sejumlah wilayah yang di kuasai pejuang revolusi di wilayah selatan Suriah. (Dostor/Ram)