Mantan Kepala Mossad Sebut Agresi 2014 Ke Jalur Gaza Tidak Menghasilkan Apa-Apa

demontrasi israelEramuslim – Mantan kepala dinas intelijen Israel “Mossad,” Meir Dagan, mengungkapkan bahwa agresi militer terakhir ke Jalur Gaza pada pertengahan 2014 lalu tidak mencapai hasil apapun, dalam sebuah pidatonya di aksi unjuk rasa pada Sabtu (07/03) malam.

Dalam pernyataannya, Meir Dagan mengatakan, “Perang terhadap Gaza telah berakhir tanpa prestasi apapun. Agresi tersebut hanya akan mempersiapkan untuk perang berikutnya,” seperti dilansir kantor berita Anatolia.

Aksi demonstarsi yang di ikuti oleh puluhan ribu warga Yahudi ini menuntut adanya perubahan dalam pemerintahan Israel menjelang pemilu yang akan digelar pada 17 Maret mendatang.

Dalam aksi yang digelar di Rabin Square di pusat kota Tel Aviv, para demonstran meneriakan yel-yel “Bibi (Benjamin Netanyahu) .. pergilah ke rumah,” dan “Israel ingin berubah, dan 17 Maret kita akan merubahnya.”

Sementara itu politisi dari Partai Likud yang dipimpin oleh PM Benjamin Netanyahu menyatakan bahwa aksi demonstrasi ini adalah upaya untuk menjegal partai dalam pemilu pertengahan Maret mendatang.

Perlu diketahui bahwa hasil pemilu 17 Maret akan sangat menentukan kebijakan selanjutnya penjajahan bangsa Yahudi di tanah Palestina. (Rassd/Ram)