John A Adam, Jr juga mengutip peringatan Laksamana Michael Rogers, direktur keamanan NSA (National Security Agency) kepada Kongres Amerika. “Ini tinggal masalah ‘kapan,’ bukan lagi ‘jika,’ dan kita akan melihat sesuatu yang mengerikan”.
Contoh Kasus
Salah satu yang terkenal dalam kasus Blackout akibat serangan penjahat dunia maya adalah Kasus Ukraina 2015.
Setengah dari perumahan di wilayah Ivano-Frankivsk Ukraina dibiarkan tanpa daya selama beberapa jam pada tanggal 23 Desember 2015.
Menurut laporan media lokal, pemadaman listrik yang mengakibatkan 250.000 orang berada daam gelap gulita ini disebabkan oleh virus yang memutus keterhubungan gardu listrik dengan jaringan. Para peneliti mengatakan analisis malware yang ditemukan pada setidaknya sistem tiga operator listrik regional yang mengkonfirmasi bahwa serangan cyber “destruktif” menyebabkan pemadaman listrik.
Dalam kasus ini, para penyerang menggunakan semacam malware yang menghapus file dari sistem komputer, mematikannya dan mengakibatkan pemadaman. Para Peneliti mengatakan, salah satu sistem tenaga listrik ini terinfeksi dengan jenis malware yang dikenal sebagai BlackEnergy.
Serangan Cyber Jenis Baru Bisa Mematikan Jaringan Listrik
Bruce Sussman, seorang pengamat industry keamanan dunia maya sekaligus jurnalis dalam artikelnya mengatakan bahwa penjahat dunia maya dapat menjatuhkan jaringan listrik di seluruh dunia, tanpa serangan dunia maya di jaringan itu sendiri.
Penelitian baru membuktikan bahwa penjahat dunia maya dapat menyerang jaringan dengan mengendalikan perangkat penghisap daya yang telah kita hubungkan ke jaringan internet untuk kenyamanan kita.