Tidak kebangggaan dalam hidup ini selain mendapatkan kedudukan mulia di mata mujahiddin yang rela mati demi membela agama dan membela tanah wakaf Rasulullah bumi Palestine.
Beliau bagi kebanyakan mujahidin bumi Palestine adalah sosok ideal seorang pemimpin, tegas tetapi juga bijaksana. Ia tidak pula mengharapkan pujian, sanjungan dan merasa berjasa atas apa yang ia lakukan di Yordania dan Palestina.
Bahkan beliau seperti umumnya mujahidin, malah tidak butuh pencitraan atau pamer kebaikan pada masyarakat. Malahan beliau menutupi apa yang pernah diperbuat dimasa lalu atas jasa-jasanya.
Saya jadi ingat ungkapan Gusdur ketika beliau di tanya siapa pemimpin yang pantas untuk indonesia ? Gusdur menjawab : Dia adalah Prabowo sebab ia orangnya ikhlas.
Pernyataan Gusdur saya rasa ada benarnya jika di kaitkan dengan aktifitas Prabowo di Timur Tengah dan tidak hanya itu, ketika di Indonesia beliau dihina, dicaci maki, di kambing hitamkan, difitnah, beliau tetap menyikapinya dgn sikap sabar, terkendali. Padahal seorang prabowo jika mau membalas, ia bisa saja bertindak keras sebagai mantan Komandan Kopassus.
Bagi kami Prabowo idola pemimpin yang patut di perhitungkan dalam banyak hal.Tetapi tentu sifat iri dengki orang lain juga membuat tekanan pada beliau.
SAYA MAU TANYA BAGI KAUM IRI DAN PENDENGKI. Coba berfikir dgn hati yg jernih. Apa sih sebenarnya salah seorang Prabowo sehingga begitu membenci beliau ? Apa sih perbuatan beliau yang telah merugikan bangsa ini ? Apakah pernah beliau menyakiti rakyat Indonesia ini dari Sabang hingga Marauke ?