Eramuslim.com – Turki kali pertama dalam sejarah menggelar perayaan besar-besaran Penaklukan Konstantinopel 1453 oleh Kekaisaran Ottoman.
Worldbulletin memberitakan perayaan akan dipusatkan di distrik Balat, kawasan pesisir Yenikapi, dan mengusung tema Muncul dan Bangkit. Ini adalah peringatan tahun ke-562 penaklukan kota itu.
Perayaan akan dilakukan Sabtu (30/5), bukan Jumat (29/5) atau tanggal sebenarnya kejatuhan kota itu ke Kekaisaran Ottoman. Alasan panitia adalah agar lebih banyak publik berpartisipasi.
Pada 29 Mei 1453 Sultan Mehmet Fatih menaklukan Konstantinopel — kota yang selama seribu tahun lebih berada di bawah Kekaisaran Romawi Timur — dan mengubahnya menjadi Istanbul.
Penaklukan ini mengubah kota. Ottoman menjadikannya ibu kota kekaisaran.
Kini, sebuah yang terdiri dari 450 orang bekerja keras menyelesaikan persiapan akhir untuk perayaan penaklukan. Turki, menggunakan teknologi canggih, berusaha menampilkan suasana saat penaklukan.
“Kami akan menggelar perayaan unik dan komprehensif, yang akan diikuti semua penduduk Istanbul dan semua warga asing di Turki,” ujar Kadir Topbas, walikota Istanbul.
“Kami ingin menghadirkan suasana dan warga berbagi antusiasme dalam nyaman dan damai,” lanjutnya.
Acara akan dimulai pukul 05:30 waktu setempat, dengan kehadiran Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan PM Ahmet Davutoglu.
Vasip Sahin, gubernur Istanbul, mengatakan pejabat negara, pemimpin politik, dan birokrasi, juga diundang ke perayaan ini. Ia berharap perayaan ini layak makna.
Menariknya, perayaan ini berlangsung sepekan sebelum Pemilu ke-25, yang akan berlangsung 7 Juni. Selama perayaan, sebuah film tiga dimensi — yang menggambarkan penaklukan kota — akan diputar di televisi layar lebar.
Janisari Band Ottoman, yang terdiri dari 562 orang, akan memainkan lagu-lagu penaklukan. Tim aerobatik nasional Turki; dikenal dengan sebutan Bintang Turki, akan tampil di atas pusat perayaan.
Pidato-pidato yang akan disampaikan pada acara itu akan diterjemahkan ke dalam Bahasa Spanyol, Arab, Prancis, Inggris, dan Rusia.
Pemerintah Turki memperkirakan satu setengah juta orang akan datang ke perayaan, dan akan masuk ke arena melalui 120 gerbang dengan pengamanan ketat. Pada hari itu, garis pantai dan dinding bersejarah Istanbul — yang dibangun Bizantium untuk melindungi kota — akan diterangi kembang api dan laser show. Selama perayaan akan ada atraksi kembang api besar-besaran.
Museum Sejarah Panorama 1453, dekat tembok kota, akan memberikan koin peringatan kepada setiap tamu. Sebanyak 562 pengunjung akan mendapat lukisan yang menggambarkan penaklukan.
Penaklukan Konstantinopel diramalkan Rasulullah dalam salah satu hadits-nya. Dikisahkan, Rasulullah menngatakan penaklukan Konstantinopel adalah prajurit terbaik, dan prajurit terbaik itu adalah dia yang tidak pernah meninggalkan shalat, dan memanfaatkan waktu malamnya untuk berdoa.
Sultan Mehmet Fatih adalah prajurit terbaik itu. Dialah komandan penaklukan, yang memimpin prajurit tak perna lalai shalat. (rz)