Menteri Luar Negeri AS John Kerry memperingatkan negara-negara dunia untuk tidak mengambil sikap intervensi militer baru di Irak, yang akan dapat menyebabkan negara kaya minyak tersebut jatuh dalam perang sektarian yang bemrkepanjangan.
Dalam pertemuan dengan para diplomat anggota negara NATO, Kerry mengatakan “pemerintah Baghdad perlu mengambil langkah-langkah sistematis untuk dapat memerangi milisi Sunni bersenjata tanpa bergantung pada kekuatan eksternal.”
Selain itu Kerry mendesak Nouri al Maliki untuk segera membentuk pemerintahan konsensus nasional yang mewakili kelompok Sunni, Syiah dan Kurdi.
“AS selalu mengawasi dengan cermat kebijakan Perdana Menteri Irak untuk menjamin tidak terulangnya kesalahan masa lalu khususnya kaum minoritas Irak,” tambah Kerry.
Selain telah mengirimkan sekitar 300 penasihat militer ke Irak, Washington juga dilaporkan telah mulai melakukan serangan udara di wilayah utara Irak sejak hari Selasa (24/06) kemarin.
Sedikitnya 30 orang tewas dan puluhan lainnya terluka dalam serangan Drone di sekitar wilayah kilang minyak terbesar Irak, Baiji. (Skynewsarabia/Ram)
